Jasa Pembuatan Kubah Masjid
Masjid
adalah kubah yang berbentuk ½ bola yang berapa pada atapan masjid, dan kubah
masjid juga sebagai penanda arah penentu kiblat. Kubah masjid memiliki bermacam
macam bahan nya, karena setiap macam memiliki fungsi dari kubah tersebut.
Pembuatan kubah masjid dari
bahan baja ringan, yakni dari Enamel dan Galvalum kini sedang menjadi trend.
Karena kedua bahan baja ringan tersebut merupakan bahan yang sangat mudah,
murah, serta praktis untuk dijadikan bahan membuat kubah masjid.
Selain itu, trend kubah masjid juga harus lebih modern sesuai dengan berkembangnya jaman. Untuk mendapatkan pengetahuan lebih tentang kedua bahan tersebut, maka kita perlu mengetahui perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum.
Kubah masjid yang dibuat dari Enamel ini terbuat dari plat baja yang memiliki komposisi karbon yang rendah. Selain itu juga dilengkapi dengan porselin Enamel untuk tujuan menghindari karat. Hasil yang ditampilkan dari kubah Enamel ini lebih menarik dan awet.
Selain itu, trend kubah masjid juga harus lebih modern sesuai dengan berkembangnya jaman. Untuk mendapatkan pengetahuan lebih tentang kedua bahan tersebut, maka kita perlu mengetahui perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum.
Kubah masjid yang dibuat dari Enamel ini terbuat dari plat baja yang memiliki komposisi karbon yang rendah. Selain itu juga dilengkapi dengan porselin Enamel untuk tujuan menghindari karat. Hasil yang ditampilkan dari kubah Enamel ini lebih menarik dan awet.
Ada
lagi perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum adalah daya tahan warna cat
kubah. Pada kubah Enamel memiliki daya tahan cat yang lebih tinggi daripada
daya tahan cat pada kubah Galvalum. Ini dikarenakan pada Enamel, sistem
pengecatan menggunakan powder coating yang ketahanannya sangat tinggi dan
dijamin oleh perusahaan secara resmi. Ketahanannya bisa sampai 15 tahun
lamanya. Sehingga kita tidak perlu takut jika kubah akan luntur warna catnya.
Sedangkan
kubah Galvalum memiliki ketahanan cat yang hanya 5 tahun saja. Ini disebabkan
tanpa adanya lapisan cat pada galvalum. Sehingga ketika terkena panas matahari,
cat akan luntur. Terbukti cat akan berubah menghitam layaknya benda yang
diletakkan di atas kompor. Ketika cat sudah berubah warna menjadi hitam, maka
sudah tidak bisa dibersihkan lagi sekalipun dengan kain.
Kami
menerima jasa pembuatan kubah masjid dengan berbagai tipe tipe dengan
menggunakan bahan bahan berkualitas dan pekerja yang professional ,dan proses
yang cepat dengan harga murah. Bisa hubungi No Wa Kami 0812-1572-277 (T_Sel)
Perbedaan Kubah
Masjid Enamel dan Galvalum
Masjid adalah kubah yang
berbentuk ½ bola yang berapa pada atapan masjid, dan kubah masjid juga sebagai
penanda arah penentu kiblat. Kubah masjid memiliki bermacam macam bahan nya,
karena setiap macam memiliki fungsi dari kubah tersebut.
Pembuatan kubah masjid dari
bahan baja ringan, yakni dari Enamel dan Galvalum kini sedang menjadi trend.
Karena kedua bahan baja ringan tersebut merupakan bahan yang sangat mudah,
murah, serta praktis untuk dijadikan bahan membuat kubah masjid.
Selain itu, trend kubah masjid juga harus lebih modern sesuai dengan berkembangnya jaman. Untuk mendapatkan pengetahuan lebih tentang kedua bahan tersebut, maka kita perlu mengetahui perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum.
Kubah masjid yang dibuat dari Enamel ini terbuat dari plat baja yang memiliki komposisi karbon yang rendah. Selain itu juga dilengkapi dengan porselin Enamel untuk tujuan menghindari karat. Hasil yang ditampilkan dari kubah Enamel ini lebih menarik dan awet.
Selain itu, trend kubah masjid juga harus lebih modern sesuai dengan berkembangnya jaman. Untuk mendapatkan pengetahuan lebih tentang kedua bahan tersebut, maka kita perlu mengetahui perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum.
Kubah masjid yang dibuat dari Enamel ini terbuat dari plat baja yang memiliki komposisi karbon yang rendah. Selain itu juga dilengkapi dengan porselin Enamel untuk tujuan menghindari karat. Hasil yang ditampilkan dari kubah Enamel ini lebih menarik dan awet.
Perbedaan
kubah masjid Enamel dan Galvalum adalah adanya kandungan yang ada pada Enamel dan
pada Galvalum. Pada kubah Galvalum ada campuran Silikon, Zinc, dan aluminium.
Sedangkan pada Enamel, kandungannya adalah coating dan porselin.
Baik Enamel dan Galvalum memiliki kelebihan yang sama, yaitu tahan dari cuaca panas yang ekstrim. Namun perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum adalah derajat panas yang dihadapi. Pada kubah yang terbuat dari Enamel, derajat panas yang dihadapi lebih tinggi ketahanannya daripada kubah yang terbuat dari Galvalum. Pada kubah Enamel, bisa tahan sampai suhu 8000 Celcius sedangkan pada kubah Galvalum hanya tahan sampai suhu 3000 Celcius saja.
Baik Enamel dan Galvalum memiliki kelebihan yang sama, yaitu tahan dari cuaca panas yang ekstrim. Namun perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum adalah derajat panas yang dihadapi. Pada kubah yang terbuat dari Enamel, derajat panas yang dihadapi lebih tinggi ketahanannya daripada kubah yang terbuat dari Galvalum. Pada kubah Enamel, bisa tahan sampai suhu 8000 Celcius sedangkan pada kubah Galvalum hanya tahan sampai suhu 3000 Celcius saja.
Ada
lagi perbedaan kubah masjid Enamel dan Galvalum adalah daya tahan warna cat
kubah. Pada kubah Enamel memiliki daya tahan cat yang lebih tinggi daripada
daya tahan cat pada kubah Galvalum. Ini dikarenakan pada Enamel, sistem
pengecatan menggunakan powder coating yang ketahanannya sangat tinggi dan
dijamin oleh perusahaan secara resmi. Ketahanannya bisa sampai 15 tahun
lamanya. Sehingga kita tidak perlu takut jika kubah akan luntur warna catnya.
Sedangkan kubah Galvalum memiliki ketahanan cat yang hanya 5 tahun saja. Ini disebabkan tanpa adanya lapisan cat pada galvalum. Sehingga ketika terkena panas matahari, cat akan luntur. Terbukti cat akan berubah menghitam layaknya benda yang diletakkan di atas kompor. Ketika cat sudah berubah warna menjadi hitam, maka sudah tidak bisa dibersihkan lagi sekalipun dengan kain.
Dan perbedaan antara kubah Galvalum dengan Enamel yang terakhir adalah dilihat dari harga yang ditawarkan. Karena kualitas dari kubah Enamel lebih unggul daripada Galvalum, maka harga kubah Enamel pun lebih mahal daripada kubah Galvalum.
Sedangkan kubah Galvalum memiliki ketahanan cat yang hanya 5 tahun saja. Ini disebabkan tanpa adanya lapisan cat pada galvalum. Sehingga ketika terkena panas matahari, cat akan luntur. Terbukti cat akan berubah menghitam layaknya benda yang diletakkan di atas kompor. Ketika cat sudah berubah warna menjadi hitam, maka sudah tidak bisa dibersihkan lagi sekalipun dengan kain.
Dan perbedaan antara kubah Galvalum dengan Enamel yang terakhir adalah dilihat dari harga yang ditawarkan. Karena kualitas dari kubah Enamel lebih unggul daripada Galvalum, maka harga kubah Enamel pun lebih mahal daripada kubah Galvalum.
Karena
jika ingin memilih kualitas dari kubah masjid yang terpercaya bisa kepada kami
karena kami selalu memberikan kepuasan terhadap pelanggan,dan selalu memberikan
kualitas yang baik dari Kubah Enamel maupun Galvalum Bisa kontak kami melalui WA : 0812-1572-277 (T_Sel)